Senin, 04 Januari 2010
Fenomena Miskin Dan Bunuh Diri
Bicara tentang kemiskinan di Indonesia tentu tidak akan habis-habisnya. Sering setiap hari di televisi kita mendengar kasus bunuh diri yang diakibatkan oleh faktor ekonomi. Mungkin sebagian dari mereka yang melakukan hal tersebut berpandangan bahwa buat apa hidup jika setiap hari hidup susah. Selain itu alasan dari mereka adalah karena dililit hutang oleh rentenir-rentenir yang marak di Indonesia dan tidak bisa membayar hutang tersebut oleh karena itu mereka melakukan jalan mengakhiri hidup untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Seperi kasus yang menimpa seorang ibu bernama Dasti (50) di Cilegon, Banten dimana ia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Warga Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Cilegon, Banten, itu diduga tertekan karena kesulitan memenuhi kebutuhan hidup. Dugaan itu diperkuat dengan keterangan keluarga dan warga lain bahwa tiga bulan terakhir, korban mengalami depresi. Sebelumnya, korban juga pernah berupaya bunuh diri dengan cara gantung diri di bawah pohon mangga. Namun, upaya itu gagal dilakukan karena keburu diketahui warga dan suaminya. Sehari-hari, suami korban bekerja sebagai buruh serabutan dengan penghasilan rata-rata Rp 20.000. Kondisi itulah yang diduga menjadi penyebab Dasty depresi
Definisi dari kemiskinan sendiri menurut Wikipedia Indonesia adalah Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi kekurangan hal-hal yang biasa untuk dipunyai seperti makanan , pakaian , tempat berlindung dan air minum, hal-hal ini berhubungan erat dengan kualitas hidup . Kemiskinan kadang juga berarti tidak adanya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan yang mampu mengatasi masalah kemiskinan dan mendapatkan kehormatan yang layak sebagai warga negara. Kemiskinan merupakan masalah global.
Kemiskinan saat ini menjadi PR besar buat pemerintahan yang baru dibentuk saat ini agar kemiskinan di Indonesia bisa dikurangi. Inipun sudah dijanjikan pemerintah saat ini dimana pada saat kampanye akan mengurangi kemiskinan yang ada di Indonesia. Terutama Menkokesra saat ini yang baru dilantik.
Tetapi Pemerintah dalam hal ini tidak hanya diam, program pemerintah untuk mengurangi kemiskinan yang sudah berjalan di antaranya adalah dengan diadakannya BLT, PNPM mandiri, KUR dan lain-lain. Tentu kita sebagai warga Negara tidak hanya diam dalam memberantas kemiskinan tersebut, kita harus bisa membantu pemerintah memberantas kemiskinan dengan menciptakan ekonomi kreatif agar perekonomian kita bisa sejajar dengan perekonomian Negara lain yang saat ini sedang menikmati pertumbuhan ekonomi tertinggi di dunia seperti China, India dan Vietnam. Mereka saja bisa mengapa kita tidak.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar