Selasa, 19 Januari 2010

Permata Yang Tersembunyi Di Balik “Gunung Pancar”



Berlokasi di Kaki Gunung Pancar Babakan Madang Kabupaten Bogor, mungkin curug atau air terjun yang satu ini tidak terlalu populer dibandingkan curug-curug lain yang ada di Bogor. Mungkin karena lokasinya di Kaki Gunung Pancar curug ini jadi dinamakan Curug Gunung Pancar.Lokasi Curug ini juga tidak terlalu jauh dengan Sirkuit Sentul. Untuk ke Curug tersebut kita akan melewati sebuah perumahan elit di kawasan Sentul.

Seteleh itu melewati jalan-jalan desa dengan tanjakan yang curam dan jalan yang kurang baik. Di sekitar jalan tidak ada penunjuk jalan untuk ke lokasi wisata tersebut. Dan sesampainya di lokasi kita menitipkan kendaraan kita pada sebuah penitipan. Dan setelah itu kita berjalan cukup jauh ke lokasi Curug dengan menyusuri rumah penduduk desa dan yang membuat saya terkesan adalah keramahan penduduk desa dan pemandangan alam di sekitar curug yang indah dengan hamparan sawah yang menghijau dan gunung-gunung yang membumbung tinggi. Memang objek wisata tersebut masih sangat asli dan jalan setapak ke lokasi tersebutpun masih sangat buruk karena jalan tersebut berlumpur dan jika musim hujan mungkin sangat licin. Dan disarankan untu memakai sandal saja karena kita juga akan melewati pematang sawah dan sungai-sungai kecil di dekat curug.


Tapi setelah berjalan jauh dan melelahkan serta membayar tiket Rp.2000, sampailah kita di air terjun tersebut dan wow...indah sekali pemandangan curug tersebut. Percikan air terjun tersebut seperti mutiara yang berterbangan dan memancing saya untuk berenang di sana. Tetapi setelah berenang saya bingung untu berganti pakaian, rupanya di lokasi ini tidak ada ruang ganti atau kamar mandinya.Di samping itu di lokasi tersebut banyak sampah yang berserakan dimana-mana.Lokasi tersebut ternyata di kelola oleh masyarakat asli sini. Dimana peran pemda setempat yang seharusnya membangun fasilitas bagi pengunjung sangat minim. Padahal pemandangan di sana sangat indah dan lokasi ini juga merupakan objek wisata yang menjanjijakan karena tidak terlalu jauh dengan Jakarta.

Seharusnya pemda setempat lebih aktif lagi untuk memanfaatkan objek potensial tersebut dengan membangun fasilitas yang memadai agar mendatangkan lapangan kerja bagi penduduk setampat dan lokasi tersebut makin terkenal, kita juga sebagai wisatawan yang baik tentunya harus menjaga lingkungan objek wisata tersebut misalnya dengan tidak membuang sampah sembarangan dan tidak mencoret-coret fasilitas yang ada.










0 comments: